Selasa, Maret 20, 2012

Makan Enak, Nikmat dan Smart Bersama Sotoji


Kurang lebih sebulan ini nama Sotoji menjadi topik yang lumayan hangat dikalangan para Blogger. Sesaat mengalahkan dominasi makanan-makanan cepat saji lainnya yang sejenis. Sotoji merupakan salah satu makanan alternatif yang punya nilai lebih karena bahan-bahan pendukung lainnya yang sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Sotoji memang ingin tampil beda dengan yang lain, sebut saja campuran jamur tiram (Pleurotus ostreatus) yang dipercaya sangat baik untuk kesehatan tubuh. Dengan segudang manfaat yang dikandung jamur tiram diharapkan konsumen bukan hanya mendapatkan makanan yang lezat tapi juga bisa mendapatkan manfaat lebih untuk kesehatan tubuhnya.

Sebenarnya saya sendiri sempat heran dan ragu, apakah Sotoji ini sejenis makanan instan lain semisal bihun kuah “rasa soto” dengan tambahan jamur tiram ataukah bentuk dan jenis lain dari “soto” ? Anyway apapun nama, bentuk dan rasanya sotoji bisa dijadikan alternatif makanan instan lain yang bisa menggugah selera makan kita.

Anyone Can Cook


Kalau cara memasak Sotoji sebenarnya sih gampang banget. Kata Chef Gusteau yang ada di film Ratatouille sih “Anyone Can Cook”. Siapa saja pasti bisa memasaknya karena petunjuk memasaknya jelas bangets, tinggal kreasi dari setiap orang yang memasaknya saja yang pasti berbeda satu sama lain.

Sotoji dengan campuran jamur tiram yang mempunyai segudang manfaat tentu tidak serta merta menyembuhkan penyakit dan menyehatkan tubuh kita. Dengan jumlah jamur yang cuma segitu, utk dosis terapi ya nggak cukuplah. Buat nurunin berat badan ? ya nggak jugalah apalagi kalo makan sotojinya nambah terus (karena keenakan). Untuk mencapai tubuh ideal dan sehat tentu bukan dengan makan sotoji yang berjamur tiram itu saja, tapi dengan menjadikan pola hidup dan makan yang sehat serta berolah raga yang teratur menjadi “trade mark” kita. Konsumsi ”Sabu” (sayur dan buah) yang maksimal, kurangi konsumsi makanan-makanan yang mengandung gula dan garam tinggi, minyak yang berlebih serta pengawet, penyedap dan perasa sintetis. Semoga Semua produk Sotoji tidak menggunakan bahan-bahan sintetis seperti itu.

Agar makan Sotoji menjadi lebih enak tentu kita juga harus Smart. Bagi yang suka sayuran lebih tentu jika memasak Sotoji banyakin sayurannya, bisa tambah sayuran hijau bisa juga tambah sayuran-sayuran lain yang berwarna warni agar lebih menggugah selera tentunya. Karena Tuhan menciptakan berbagai sayuran dengan bentuk dan warna yang bermacam-macam tentu dengan manfaat yang beragam pula.

So selain bisa menikmati lezatnya Sotoji kita juga minimal bisa menambah asupan sayuran sehat untuk tubuh kita. Ingat kalau kita sayang tubuh jangan manjakan lidah, bukan hanya lidah yang kita beri makan tapi juga tubuh kitapun memerlukannya. Jadi jangan lupa jika memasak Sotoji tambahkan sayur-sayuran lain agar lebih bermanfaat bagi tubuh kita.


Sotoji Mori

Jika anda mengunjungi blog ini tentu nggak asyik kalau tidak ngomongin Back To Nature atau Go Green. Kalaulah Sotoji memang ingin tampil beda dengan makanan sejenis yang sudah ada, kenapa tidak total saja “berani tampil bedanya “.? Kemasan Sotoji yang dominan plastik walau “food grade” tapi tentu lama kelamaan bisa mengganggu ekosistem alam. Karena seperti kita tahu sampah plastik baru bisa terurai setelah ribuan tahun. Agar hal itu tidak terjadi alangkah baiknya jika pada kemasan Sotoji tertulis himbauan agar konsumen bisa memanfaatkan sampah plastik Sooji untuk hal-hal yang lebih bermanfaat.

Kemasan bekas Sotoji bisa dibuat tas, stationary, hiasan dinding, merchandise atau benda-benda lain yang lebih bermanfaat. Mungkin Sotoji bisa mewadahi kreasi konsumen tersebut dengan membuka Toko online/offline yang bisa menjual produk-produk tersebut. Produk-produk Go Green tersebut bisa juga dijual dikalangan blogger dan kalangan netter laninnya. Dengan begitu Sotoji dan komunitas setianya ikut serta untuk lebih Go Green.Kira-kira bisa tidak ya Sotoji menyisihkan beberapa rupiah dari setiap penjualan satu kemasan Sotoji untuk program Go Green? Coba kalikan beberapa rupiah tersebut dengan jumlah Sotoji yang terjual setiap harinya. Berapa jumlahnya dalam satu bulan dan berapa jumlahnya dalam satu tahun ? Banyak sekali kan ? Ingat dengan progran Go Green tersebut manfaatnya bukan hanya dirasakan oleh generasi sekarang tapi juga generasi yang akan datang, generasi anak dan cucu kita.

Dengan uang hasil menyisihkan tersebut, Sotoji bisa membuat Sotoji Green Park, Sotoji Forest – Sotoji Mori. Jika dicanangkan dari sekarang tentu sepuluh atau dua puluh tahun kedepan bukan tidak mungkin hal tersebut bisa terwujud. Sotoji Green Park misalnya bisa menjadi tempat atau pusat “study” dan juga tempat rekreasi yang lebih bersahabat dengan alam. Program “study” yang diadakan misalnya berisi tentang program-program go green mulai dari pemanfaatan kemasan plastik bekasnya, pengembangan jamur tiramnya juga sekalian prospek berwira usaha jamur tiramnya. Dengan demikian Sotoji juga secara tidak langsung membantu masyarakat untuk belajar berwira usaha. Kedepannya wirausahawan jamur tiram tersebut bisa menjadi mitra Sotoji.

Bisa juga menjadi pusat pelatihan bagi mereka yang ingin “berkarir” dengan Sotoji. Dengan dukungan Sotoji masyarakat bisa membuka kedai-kedai Sotoji atau menjadi pedagang keliling –Sotoji siap saji, so bukan hanya tukang bakso atau mie ayam saja yang bisa berkeliling tapi juga kedai sotoji keliling juga bisa. O ya Sotoji juga bisa mewadahi komunitasnya untuk mengumpulkan bekas kemasan Sotoji agar bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat.

Oke itu dulu reviewnya semoga bermanfaat. Mulai sekarang Yuk kita makan enak dan smart bersama Sotoji . Be Smart dan Go Green Sotoji!


(Asdansbacktonature)

Sumber Gambar :

1. Sotoji - My Collections

2. Gusteau - Pixar Animation

3. Sotoji Asyik - My Collections

4. Reuse Reduce Recycle - http://www.cupofjoe.tv

4. Go Green - http://therecycletimes.com

Kumpul Blogger Disini Tempatnya










Jika Anda Merasa Artikel Ini Menarik Dan Bermanfaat Masukan Alamat Email Anda Disini Untuk Berlangganan Melalui Email Secara GRATIS.

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


Tulisan Lain Yang Relevan Dengan Posting Ini :

Walimari

Wedding Green Party

Jadikan Hutan Indonesia Hijau Dan Unik

Nasionalisme Hijau


Baca Selengkapnya..